Breaking-news.co.id – TABANAN | Hokibank merupakan salah satu partner kerjasama DTW Jatiluwih, untuk mengembangkan perekonomian dan UMKM di DTW jatiluwih Tabanan.
Mengingat, DTW Jatiluwih sebagai salah satu tempat pariwisata yang terkenal dengan sistem subak dan keindahan sawah terasering.
Bahkan, sistem subak yang menjadi pondasi praktek Agriculture di DTW Jatiluwih memperoleh UNESCO World Culture Heritage Tahun 2012.
Pada kesempatan tersebut, Agus Herry Pramana selaku Komisaris Utama Hokibank menyampaikan rasa terima kasih bisa berkolaborasi dengan DTW Jatiluwih.
Hal tersebut sudah dilakukan kerjasama
Hokibank dan DTW Jatiluwih di sektor UMKM, sejak tahun 2005.
“Sesuai arahan Ibu Menteri dan seizin Bapak Bupati Tabanan, Hokibank dan DTW Jatiluwih berkolaborasi untuk memajukan UMKN yang berada di DTW Jatiluwih,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Agus Herry Pramana berkeinginan UMKM semakin maju di DTW Jatiluwih.
“Kami Hokibank selalu berkolaborasi untuk memajukan UMKM di Tabanan dan dibantu juga dengan Bapak Jhon selaku Kepala Pengelola DTW Jatiluwih,” pungkasnya.
Sementara itu, Menteri Pariwisata RI, Widiyanti Putri Wardhana, dan Wakil Menteri Pariwisata, Ni Luh Puspa melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) untuk meninjau perkembangan DTW Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Senin, 9 Desember 2024.
Tak hanya itu, DTW Jatiluwih juga diakui telah menunjukkan komitmen luar biasa, sebelum ditetapkan sebagai desa wisata pada 2016. Dengan mengusung prinsip keberlanjutan, DTW Jatiluwih berhasil meraih sertifikasi pariwisata berkelanjutan pada 2024.
“Saya apresiasi kerja keras desa ini sebagai Daya Tarik Wisata. Kunjungan ini untuk melihat langsung langkah-langkah yang telah dilakukan dalam pengembangan DTW Jatiluwih, Keberhasilan ini membawa Jatiluwih diakui di kancah internasional, termasuk sebagai salah satu Desa Wisata terbaik dunia oleh United ASEAN World Tourism Association” kata Putri Wardhana. (aditya).