BANGLI, Breaking-news.co.id | Anggota Komisi II DPRD Bangli, I Nyoman Kartika menyoroti rusaknya infra struktur di Bangli, terutama jalan dan jembatan.
Kepada Breaking-news, Senin (17/2) dia menyayangkan jalan sampai hancur lebur di desanya, Desa Bangabang, Tembuku sampai kini tak mendapatkan perbaikan.
“Jalan di Bangbang sudah 7 tahun belum mendapat perbaikan”, ujarnya.
Disebabkan musim hujan, papar dia kerusakan di sekitar 1, 5 km di desa ini semakin parah. Pasca mengelupasnya aspal, batu- batu lepas berserakan, hingga berlubang.
“Tingkat kerusakan seperti itu, dia berharap Pemkab Bangli dapat memberikan prioritas untuk perbaikan tersebut”, pinta politisi Partai Golkar asal Desa Bangbang, Tembuku ini.
Tak kecuali dia juga menyoroti rusaknya jalan di Kota Kecamatan Tembuku menuju Tohpati. Cekungan-cekungan pada beberapa titik menurutnya bisa menjebak pengendara.
Terhadap infrastruktur jembatan, dia mengatakan kerusakan jembatan terjadi pada jembatan Desa Banbang menuju Kabupaten Karangasem. Ada jebol sangat parah yang bakal berdampak serius ketika tidak segera diperbaiki.
Ditanya soal rusaknya dinding jembatan Dusun Kedui-Metra di Kecamatan Tembuku dan kerusakan dinding jembatan di Desa Jehem, Kartika juga menilai sudah membutuhkan perbaikan segera, karena hal tersebut menimbulkan kerawanan.
Sementara terhadap kerusakan drainase di Terminal Loka Srana, Bangli anggota DPRD, I Kadek Manduraga mengatakan, bahwasannya pembangunannya dulu di back penuh oleh Pemprov Bali, namun kemudian dilimpahkan sepenuhnya kepada Pemkab Bangli.Tidak mudahlah untuk menyelesaikannya karena dihadapkan pada keterbatasan kemampuan anggaran daerah. (sum)
