DPRD Bangli Beri Angin Segar, Perjuangkan Nakes Jadi P3 K

BANGLI, Breaking-news.co.id | DPRD Bangli berjanji bakal memperjuangkan tenaga kesehatan( Nakes) di daerahnya untuk dapat diangkat menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3 K).

Dalam pertemuan Nakes, DPRD dan OPD, di DPRD Bangli, Kamis (5/9) koordinator Nakes, Sang Made Adiatma Putra mengeluhkan nasib mereka. Mereka ada yang mengabdi belasan tahun hingga kini belum jelas nasibnya. Dan pihaknya khawatir keberadaan dirinya selalu pengabdi dihapus oleh pemerintah. Adiatma Putra mengatakan pihaknya telah diusulkan masuk data base BKN sebanyak 1.589. Dari jumlah itu yang diprioritaskan hanya 132 orang sesuai analisis beban kerja ( ABK) seperti yang disampaikan Kepala Bagian Organisasi dan Tatalaksana (Ortal) Setda Bangli. “Harapan kami BKD dapat menyelesaikan secara tekhnis proses rekeutmennya. Kami akan perjuangkan anggarannya fi tahun 2026”, ujarnya.

Bacaan Lainnya

Ketua Komisi I DPRD Bangli, Satria Yudha pada dasarkan berjanji bakal m perjuangkan mereka. Ia berjanji akan memperjuangkan Nakes 124 Nakes yang superioritas kan untuk diangkat menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja( P3 K).

Sedangkan Ketua DPRD Bangli, I Ketut Suastika menambahkan bahwa Najes merupakan garda terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat, maka harus diutamakan untuk dapat direkrut menjadu P3 K.

“Nakes merupakan garda terdepan dalam hal pelayanan kesehatan, maka harus diperiritaskan untuk direkrut menjadi P 3 K”, tegas Ketua DPRD Bangli asal Desa Peninjoan, Tembuku ini.

Dikatakan DPRD Bangli bakal terus mendorong Badan Kepegawaian Daerah Pengembangan Sumber Daya Manusia ( BKD PSDM) Bangli untuk mempercepat proses rekeutmennya. Dan kami siap perjuangkan juga dari sisi anggaran, agar mereka bisa mendapatkan status yang jelas serta bisa mendapatkan gaji yang layak”, kata Suastika.

Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari pengaduan Nakes seminggu sebelumnya kepada Komisi I DPRD Bangli.(sum)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *