Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Dewan Bangli Kembali Bersuara

Foto: Anggota DPRD Bangli, IBM Santosa

BANGLI, Breaking-news.co.id | Banyaknya ruas jalan rusak di Kabupaten Bangli memantik anggota DPRD Bangli untuk angkat bicara kembali.

Kalau sebelumnya anggota Komisi II DPRD Bangli, I Nyoman Kartika yang menyoroti rusaknya ruas jalan di Desa Bangbang, Tembuku kini giliran anggota DPRD Bangli asal Desa Demulih, Susut, IBM. Santosa yang bersuara menyoal rusaknya jalan- jalan di Kecamatan Susut.

Kepada Breaking, news, Selasa(10/6) anggota DPRD dari Fraksi Partai Golkar ini menyoroti rusaknya jalan di Bangli. Dia mengungkapkan bahwa mengenai jalan rusak, dia mengakui sejak awal telah menyuarakannya kepada Pemkab Bangli. Dia telah menyuarakan agar jalan rusak di Bangli bisa menjadi prioritas untuk diperbaiki melalui APBD 2025. Alasannya karena tingkat kerusakannya yang cukup parah dan kerusakannya terjadi di banyak lokasi.

Sayang realitanya beda.Katanya alokasi anggaran untuk itu sangat minim, sehingga jauh dari harapan akan ada perbaikan.

Melihat dari kondisi jalan tersebut Santosa mengatakan sangat urgen untuk dilakukan perbaikan agar tidak membahayakan. Kalau belum bisa dianggarkan dalam APBD atau dalam kegiatan harap Santosa minimal bisa ditanggulangi sementara melalui dana pemeliharaan.

“Dari awal saya berharap agar perbaikan jalan menjadi prioritas untuk mendapatkan anggaran dalam APBD Bangli 2025, tapi kenyataannya sangat minim dananya. Solusi darurat agar ditambal yang lobangnya parah agar tidak membahayakan pengguna jalan”, ujar anggota DPRD Bangli yang dikenal vokal dan kritis ini ketika mendengar keluhan masyarakat soal jalan rusak di Desa/ Kecamatan Susut.

Sumber warga Bangli mengungkapkan bahwasannya kerusakan jalan terjadi di mana- mana. ” Banyak sekali jalan rusak, di Demulih ada, di Kayubihi ada, di Desa Bangbang, di desa Tembuku juga ada rusak. Tapi paling parah rusaknya di Desa Bangbang”, ujar warga Bangli dari Kelurahan Kawan Bangli yang mengaku sering melintas di lokasi- lokasi tersebut.

Kerusakan jalan parah di Desa Bangbang, Tembuku yang sempat disoroti anggota DPRD Bangli, I Nyoman Kartika malah hingga kini belum ada tanda- tanda perbaikan.Seperti diakau Kartika, Selasa ( 10/6) bahwa belum ada pengerjaan.”Ga ada perbaikan”, ujar Kartika singkat, seakan sudah malas bicara tentang jalan rusak.

Anggota DPRD lainnya malah mengaku enggan untuk mengomentari jalan rusak. Karena khawatir tidak akan ada hasilnya.

“Saya memilih tidak komen, kalau bicara soal kerusakan jalan saya khawatir ga ada hasil, ujung- ujungnya akan kembali ke persoalan terbatasnya anggaran. Mudah-mudahan tahun depan anggaran cukup bisa mendanai itu”, ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bangli, Dewa Gede Widnyana Maya, ketika dikonfirmasi via ponselnya, berkaitan jalan rusak, Selasa (10/6) belum berhasil dihubungi via ponselnya.

Untuk diketahui sebelumnya Pj. Sekda Bangli, I Made Ari Pulasari belum lana ini mengungkapkan bahwasannya perbaikan infrastruktur jalan menjadi perioritas pada APBD 2025.Diapun tidak menampik banyaknya ruas jalan yang rusak, karenanya diberi prioritas anggaran untuk perbaikannta. Namun dia tidak menjelaskan lebih lanjut ruas- ruas jalan yang bakal diperbaiki tahun ini.(sum)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *